Dilansir dari Ensiklopedia, orang yang memperagakan cerita dalam sebuah drama disebut Aktor. Pembahasan dan Penjelasan. Menurut saya jawaban A. Aktor adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google. Menurut saya jawaban B. Penata rias adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung

Tugas utama sutradara yang lainnya adalah mengarahkan seluruh jalan cerita, termasuk juga adegan-adegan yang dilakukan oleh pemain. 3) Pemain, adalah orang yang memeragakan seluruh lakon dalam drama tersebut. Menirukan juga seluruh cerita yang dialami tokoh dalam naskah drama.

Pemeran adalah orang yang memeragakan cerita. Agar berhasil dalam memerankan tokoh, pemeran harus dipilih secara tepat. Mimik, yaitu pernyataan atau perubahan muka: mata, mulut, hidung, bibir, kening. Mimik atau sering disebut sebagai ekspresi waja pemain dalam menggambarkan watak tokoh. Misalnya tokoh yang sedang marah diekspresikan dengan Ada 9 unsur yang harus ada dalam drama yaitu:Naskah Drama, karangan yang berisi cerita atau lakon. Dalam naskah tersebut berisi nama-nama tokoh dalam cerita, dialog yang diucapkan, keadaan panggung. Pemain, orang yang memeragakan cerita. Sutradara, pemimpin pementasan drama. Tata Rias, cara mendandani pemain. SENI BUDAYA KELAS 7 (teater) ICBS HARAU PAYAKUMBUH kuis untuk 7th grade siswa. Temukan kuis lain seharga Arts dan lainnya di Quizizz gratis! Jawaban terverifikasi. Halo Agisna A, terima kasih telah bertanya di Roboguru :) Orang yang meragakan cerita disebut aktor. Berikut penjelasannya. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), aktor memiliki arti, yaitu: 1. Orang yang berperan sebagai pelaku dalam pementasan cerita, drama, dan sebagainya di panggung, radio, televisi, atau film. 2.
Cermati pernyataan-pernyataan berikut. 1. Naskah adalah karangan yang berisi cerita atau lakon. 2. Pemain adalah orang yang memeragakan cerita. 3. Gleladi bersih adalah latihan terakhir sebelum pementasan. 4. Sutradara adalah pemimpin dalam pementasan. 5. Tata rias berfungsi untuk menggambarkan tokoh yang dituntut.
Meski begitu, cerita fiksi juga bisa terinspirasi dari kejadian atau orang yang ada di dunia nyata. Nah, pada cerita fiksi ada yang dinamakan penokohan. Penokohan adalah unsur yang penting dalam cerita fiksi. Penokohan juga biasa disebut dengan sifat atau karakter tokoh dalam suatu cerita.
Berdasarkan pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa aktor (pemeran) adalah orang yang memeragakan cerita untuk menyampaikan isi cerita kepada penonton. 2.2.3 Langkah-langkah Bermain Peran Djajakusumah (dalam Tarigan 1985:98-105) menyebutkan tiga tahapan utama dalam bermain peran, yaitu tahap persiapan, tahap latihan, dan malam perdana.
.
  • sbmgb796et.pages.dev/294
  • sbmgb796et.pages.dev/878
  • sbmgb796et.pages.dev/10
  • sbmgb796et.pages.dev/46
  • sbmgb796et.pages.dev/743
  • sbmgb796et.pages.dev/50
  • sbmgb796et.pages.dev/408
  • sbmgb796et.pages.dev/424
  • sbmgb796et.pages.dev/790
  • sbmgb796et.pages.dev/750
  • sbmgb796et.pages.dev/841
  • sbmgb796et.pages.dev/190
  • sbmgb796et.pages.dev/28
  • sbmgb796et.pages.dev/708
  • sbmgb796et.pages.dev/296

    • orang yang memeragakan cerita disebut